Mengenal Jenis, Habitat, dan Fakta lainnya Ikan Channa Bagian 1 (Pertama)

 

Pada bagian pertama ini, sengaja saya pengen ngajak dulur prupus semua untuk mengenal lima ikan channa. Dan ulasan dalam tulisan ini saya fokuskan pada ikan channa sebagai ikan hias saja. Diantara ikan channa yang akan dibahas pada bagian 1 (pertama) ini adalah sebagai berikut:

     
1.         Ikan Channa Striata
2.         Ikan Channa Asiatica
3.         Ikan Channa Gachua
4.         Ikan Channa Pleuro atau Channa Pleurophthalma
5.         Ikan Channa Barca

 Monggo simak ulasannya….

 

1.         Ikan Channa Striata

sumber: Aqua world kanyakuman

Ikan chana striata  banyak ditemukan di beberapa daerah di Indonesia seperti di Jawa Barat, Sumatera, Kalimantan. Ikan channa jenis ini juga tersebar luas di negara- negara asia seperti: Laos, Vietnam, Thailand, Kamboja, Srilanka, Bangladesh, Myanmar,China selatan, Nepal selatan, India Pakistan dan Kepulauan melayu.

Ciri fisik ikan channa striata

Ikan channa striata memiliki ekor berbentuk bulat , dengan sirip dada seukuran setengah panjang kepalanya. Pada tiap sirip terdapat tulang duri yang keras, jumlah tulang duri pada tiap sirip berbeda-beda. Untuk sirip dada terdapat 15 sampai 17 tulang duri, sirip punggung terdiri 37 sampai 46 tulang duri, sirip dubur memiliki 23 hingga 29 tulang duri, sementara pada sirip perut terdapat tulang duri yang paling sedikit sekitar 6 tulang duri.

Ikan channa striata ini dapat tumbuh hingga mencapai 90 cm. Pada usia satu tahun umumnya ikan ini sudah bisa mencapai ukuran 30 sampai 36 cm.

Makanan  ikan channa striata

Makanan Ikan channa striata pada saat masih burayak berupa alga dan protozoa, dan waktu ikan ini beranjak usia remaja ia makan krustesia kecil. Baru ketika dewasa ikan channa benar-benar menjadi ikan predator, ikan ini karnivora memakan cacing, udang, katak dan juga ikan lainnya yang berada disekitarnya.

Habitat  ikan channa striata

Ikan channa striata merupakan jenis ikan tawar yang menyukai perairan dangkal berlumpur dan stagnan dengan vegetasi yang lebat. Ikan channa striata juga memilki sifat yang sangat adaptif, ikan ini mampu bertahan hidup sekalipun di air yang kotor. Bahkan jenis ini bisa bertahan hidup beberapa jam di darat ketika melakukan invasi ke wilayah baru mereka.

Organ pernafasan  pada  ikan channa striata dapat tumbuh maksimal disaat usia ikan ini mencapai usia 2 bulanan, ikan ini akan dapat menghirup oksigen langsung dari udara, dan ikan ini cocok di wilayah yang memiliki suhu 26 ⁰ c.

Kesimpulan

Ikan channa striata dapat dijadikan pilihan untuk dibudidayakan, meski  demikian sebaiknya fahami dulu seluk beluk ikan ini secara mendalam. Agar kedepan saat pelaksanaan segala kemungkinan masalah pemeliharaan bisa diatasi dengan baik. Dan pada ujungnya tentu kita berharap bisa memperoleh keuntungan usaha budidaya ikan channa striata ini yang besar pula.

 

2.         Ikan Channa asiatica

sumber: Aqualog

Ikan channa asiatika dikenal dengan banyak nama, ada yang menyebut ikan ini dengan sebutan small snakehead, ada juga yang menamakan ikan jenis ini dengan nama ikan channa mutiara dari china. Disebut dari China karena ikan channa ini berasal dari perairan China. Yang kemudian luas tersebar kebeberapa Negara lain seperti Taiwan, Jepang, Afrika, eropa dan juga amerika serikat.

Ikan channa asitika termasuk ikan predator air tawar yang adaftif, ikan ini mampu hidup diwilayah sub tropis maupun tropis. Ikan channa ini  memiliki dua jenis varian berbeda, ada white spot dan ada red spot. Kedua jenis ikan channa ini sama-sama cantik dengan kekhasan corak warnanya masing-masing.

Ciri fisik ikan channa asiatica

Bentuk fisik ikan channa asiatika hampir sama dengan ikan channa pada umumnya. Ciri khas khusus ikan ini terletak  pada corak dibagian sisi tubuh ikan ini ada corak berupa bintik-bintik lembut. Panjang ikan channa asiatika ini saat dewasa hanya bisa mencapai rata-rata 30 cm.

Corak  bintik-bintik pada ikan channna asiatika dapat dibedakan kedalam dua type. Untuk type corak bintik-bintik yang berwarna putih seperti mutira, oleh kalangan para penggemar ikan channa sering disebut  ikan asitika white spot. Sementara type corak bintik dengan strip warna merah banyak dikenal dengan nama ikan channa red spot.

Ikan channa asiatika yang berjenis kelamin betina mempunyai satu lubang pada bagian anusnya, keberadaan lubang tersebut bisa dilihat dengan sedikit menekan pada bagian anus tersebut. Selain itu ikan channa betina biasanya juga mempunyai perut buncit, dengan bentuk tubuh dan sirip-sirip yang lebih pendek serta corak bintik-bintik yang nampak pada ikan chana betina lebih besar ketimbang ikan channa asiatika jantan.

Ikan channa asiatika jantan biasanya berkepala lebih oval dengan rahang yang lebih besar. Bentuk tubuh serta sirip-sirip ikan channa asiatika jantan juga lebih panjang dibandingkan dengan betinanya. Baik pada bagian sirip dubur maupun sirip punggung channa jantan nampak terlihat corak bintik-bintik berwarna keperakan. Yang pasti untuk mengenali bahwa ikan channa tersebut berjenis kelamin jantan yakni dilihat pada bagian anus ikan tersebut umumnya memiliki dua lubang.

Habitat ikan channa asiatica

Habitat asli ikan channa asiatika tinggal diwilayah dengan suhu air 22 sampai 28 ⁰C serta memiliki pH 6 sampai 7,5 ppm. Meski asal Ikan ini dari negara sub tropis  akan tetapi  spesies yang satu ini cepat adaptif  terhadap lingkungannya, ikan ini sangat mudah menyesuaikan diri  di wiliyah Negara yang memiliki iklim tropis.

Ikan channa asiatika sangat suka tinggal diantara akar-akar pohon, reantingan dan daun kering yang digenang air. Ikan channa ini juga seringkali menghuni wilayah aliran sungai denga arus pelan. Ditempat asalnya di cina ikan ini hidup dan tinggal di lembah sungai chang Jiang (Yang tze), juga banyak dijumpai di lembah sungai Xun di provinsi Guangxi dan Guangdong. Dimana sungai-sungai di wilayah tersebut berarus cukup lambat.

Makanan ikan channa asiatica

Sebagaimana species channa lainnya, ikan channa asiatika termasuk kedalam kelompok ikan predator. Ikan ini jenis ikan pemakan carnivore suka memangsa ikan lain, krustesia, katak maupun cacing tanah.Meski begitu ikan ini juga bisa dibiasakan dengan jenis pakan lainnya seperti pelet, udang kering ataupun yang masih hidup serta jenis pakan lainnya.

Satu hal yang penting untuk diperhatikan pada saat pemberian makanan intensitas  waktunya jangan terlalu keseringan, begitupun jumlah pakan yang diberikan jangan kebanyakan. Tindakan ini dilakukan untuk mencegah kegemukan pada ikan, dimana nantinya sifat agresif dari ikan channa  ini tidak nampak. Ikan menjadi malas bergerak karena kekenyangan.

Disamping itu juga kegiatan pemberian makanan yang kurang terkontrol  juga dapat mengakibatkan air cepat cemar. Hal itu tentu akan membuat kualitas air menjadi buruk  dan dapat berpengaruh pada pertumbuhan bahkan kelangsungan hidup ikan bisa terganggu.

Kesimpulan

Anda bisa coba ikan channa pleuro ini sebagai hewan peliharaan di akuarium, selain cantik untuk dijadikan hiasan hidup, ikan ini juga memiliki jenis yang cukup banyak. Diantara varian jenis tersebut yang mungkin tidak asing didengar yakni varian red spot ataupun white spot. Jadi ngapain tunggu? Yuk cepetan buru!

 

3.         Ikan Channa Gachua

sumber:ePond

Ikan channa gachua merupakan salah satu ikan channa local yang banyak ditemukan diwilayah Negara indonesia  bagian barat seperti wilayah perairan sumatera, Kalimantan dan Jawa. Seiring meningkatnya

minat penghobi akan jenis ikan predator air tawar ini, keberadaan ikan chana gachua pun tidak kalah menarik pula jika di banding dengan ikan channa impor.

Para penghobi baik dalam negeri maupun luar negeri mulai banyak mengoleksi ikan channa jenis ini. Selain warnanya yang cantik spesies yang satu ini terbilang agresif saat berada di akuarium, ikan ini memiliki cukup mental dan tidak gampang stress.

Selain di Indonesia keberadaan ikan ini menyebar luas keberbagai Negara lain sperti Malaysia, Thailand, Laos, Kamboja, Myanmar, Srilangka, Bangladesh, India, Pakistan timur –barat dan juga Iran tenggara.

Ciri fisik ikan channa gachua

Ikan channa guchua warna tubuh hitam kecoklatan dengan sirip dan ekor berwarna biru dan kuning. Ikan channa ini memiliki ukuran mungil, panjang ikan channa ini jarang melebihi 20 cm Cuma rata-rata sekitar 15 cm.

Habitat ikan channa gachua

Kebanyakan Ikan channa gachua suka di perairan yang memiliki sumber mata air yang jernih, biasanya ikan ini menghuni hilir sungai yang tidak dalam serta memiliki arus lambat. Ikan channa gachua juga banyak dijumpai didaerah pesawahan maupun pegunungan.

Makanan ikan channa gachua

Pemberian makanan untuk channa jenis ini cukup dua kali dalam sehari, hal ini untuk mencegah jangan sampai ikan ini kegemukan. Ikan channa gachua ini sangat rakus doyan makanan jenis apapun, baik pelet, pakan beku ataupun udang segar. Seperti ikan chana lainnya saat ikan ini kenyang ia akan pasif malas berenang.

Dengan pemberian makanan  yang teratur, ikan channa akan tetap tampil aktif dan agresif dan juga kualitas air lebih terjaga, tidak cepat kotor baik karena sisa ataupun limbah kotoran yang dihasilkan ikan itu sendiri.

Kesimpulan

Disamping ikan channa ini secara locality cocok dengan iklim yang ada sehingga ada kemungkinan mudah untuk dipelihara ataupun dibudidaya, spesies channa yang satu ini juga cukup memiliki harga. Tentunya tidak salah kalau kita coba untuk pelihara, bagaimana?

 

4.         Ikan Channa Pleuro atau Channa Pleurophthalma

sumber: maruliodes

ikan channa ini sering juga disebut ikan selendang mayang ataupun kerandang. Ikan channa ini termasuk ikan channa local yang berada di perairan sumatera dan Kalimantan.Meski local ikan channa ini tetap banyak dicari penghobi ikan predator snakehead sebagai koleksi dan hiasan akuarium mereka. Ikan channa ini diminati karena memiliki warna yang eksotis dan juga penampilan yang sangar.

Ciri fisik ikan channa pleuro

Ikan channa pleuro memiliki tubuh yang cukup panjang sekitar 40 cm. baik tubuh maupun sirip ikan ini berwarna hijau kebiru-biruan. Disamping itu pula ada 2 -3 bercak (spot) hitam yang khas menempel pada tubuh ikan jenis ini. Nampak corak bercak hitam yang terdapat pada ikan ini sekilas seperti ikan peacock bass Orinoco, dimana pada bagian pinggir bercak (spot) hitamnya timbul warna keemasan.

Habitat ikan channa pleuro

Di Indonesia  ikan ini banyak dijumpai didaerah perairan sumatera dan Kalimantan. Ikan channa pleura sangat kerasan menghuni sungai atau rawa-rawa yang memiliki air warna gelap atau hitam yang bersih serta memiliki arus pelan  dengan tanaman air lebat.

Dengan kondisi kesukaan terhadap lingkungan yang gelap tersebut, ternyata ikan channa ini sangat sensitive dan gampang mengalami stress. Selain sensitive ikan ini juga memiliki sifat teritorial yang tinggi, karenanya ikan ini tidak akan pernah cocok jika kita mau menyatukan tempat dengan ikan jenis lain.

Dalam pengadaan media pemeliharaan baik itu kolam ataupun akuarium, setidaknya kita perlu mempersiapkan media tersebut dengan mempertimbangkan sebagaimana habitat asli ikan ini. Kualitas air  harus terjaga, suhu air yang cocok untuk ikan channa pleura berkisar 22-28⁰c atau 72-82⁰f dengan pH air 6-7,5 ppm. Dan karena ikan ini mudah stress maka penting kita menyiapkan background untuk akuarium dengan warna yang gelap.

Minimal ukuran luas akurium yang akan digunakan untuk ikan chana pleuro dewasa sekitar 3-4 m̀² dengan ketingian akuarium 50-60 cm. Pada bagian atas akuarium harus ditutupi dengan kawat ram atau plastic ram guna menanggulangi ikan channa ini loncat.

Makanan ikan channa pleuro

Ikan channa pleuro benar-benar ikan predator yang rakus, ia siap menyambar dan melahap tiap mangsa yang ada didekatnya. Ikan ini sangat menyukai jangkrik, cacing, uadang, ikan-ikan kecil ataupun pakan hidup lainnya. Bahkan ikan jenis ini doyan potongan daging lele ataupun kodok hidup.

Saking rakusnya ikan ini juga tidak rewel dengan pakan-pakan beku, baik pelet ataupun jenis pakan beku lainnya semuanya dilahap. Untuk itu dalam pemberian makanan pada ikan channa jenis ini sebaiknya harus dikontrol dan terjadwal dengan baik.

Kesimpulan

Untuk memelihara ikan channa pleura sebaiknya terlebih dahulu pahami dulu karakteristik ikan channa jenis ini. Tanyakan pada beberapa teman, group atau komunitas atau dengan langsung berkunjung kepenangkaran ikan channa jenis ini. Karena dari beberapa informasi banyak para pemula yang mengalami kegagalan saat memelihara ikan channa jenis ini. Kesulitan sering terjadi karena ikan mudah sekali mengalami stres dan banyak yang berujung pada kematian.

 

5.         Ikan Channa Barca

sumber: sim tropical fish

Ikan channa barca merupakan ikan predator air tawar yang pada akhir-akhir ini banyak diburu penghobi kalangan sultan. Ikan ini memiliki tampilan lembut saat dalam keadaan tenang, dibanding dengan ikan channa lainnya, ikan ini memang lebih menarik, corak warna yang dimiliki channa ini sangat eksotis. Maka sangatlah pantas kalau harga ikan ini menjadi fantastis. Ditambah konon ikan ini sangat sulit didapat dari habitat aslinya karena berada diwilayah rawan konflik.

Klasifikasi Ilmiah ikan channa barca adalah sebagai berikut:

Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Anabantiformes
Famili : Channidae
Genus : Channa
Spesies : C. barca

Nama Latin/Ilmiah : Channa barca

Ikan channa barca memiliki kesamaan karakter dengan family channadae lainnya, bersifat territorial dan memiliki temperamen agresif tidak mau diusik. Untuk itu pemilihan tempat pemeliharaan sebaiknya terpisah atau tersendiri. Hal ini dilakukan agar kemanan dan kenyamanan ikan dapat terjamin dengan baik.

Ciri fisik ikan channa barca

Ikan channa barca ini tergolong ikan channa yang memiliki tubuh cukup panjang, diketahui panjang ikan channa jenis ini sampai bisa mencapai 90 cm. Ikan ini berasal dari perbatasan antara Negara India dan Negara Bangladesh. Wilayah yang sangat dijaga ketat oleh kedua Negara tersebut, sehingga ikan ini sulit untuk dilihat di batiat aslinya tersebut.

Corak ikan channa barca berwarna kebu-abuan dimana pada bagian high finenya didominasi warna biru kehijauan. Tubuh ikan ini dihiasi bintiik-bintik hitam dengan pola tertentu (seperti bintik les pada corak ikan guppy). Tampilan ikan ini diperindah dengan wana pink dibagian mulutnya.

Di akuarium ikan channa barca nampak selalu aktif bergerak meski dengan gerakan lambat, ikan ini tidak mau diam terus berpindah –pindah. Hal itu menjadikan akuarium nampak hidup, dan karenanya ikan channa jenis ini sangat diminati bayak penghobi, disamping diakui bentuk tubuh ikan channa memang sangat cantik dan menawan.

Habitat ikan channa barca

Ikan channa barca membuang lubang-lubang kecil yang digalinya sendiri dipinggiran –pinggiran rawa, sungai atau kolam huniannya. Biasanya lubang-lubang tersebut berbentuk vertical yang tembus ruang dan permukaan perairan lebih luas.

Di masa-masa musim dingin ataupun ikan ini bersembunyi di lubang-lubang yang ia buat tersebut, sampai ketika banjir tiba mereka keluar untuk berburu mangsa dan juga berkembangbiak.

Makanan ikan channa barca

Pada usia muda makanan ikan channa  barcha bisa berupa cacing darah, cacing tanah kecil, potongan udang  atau yang sejenisnya. Menginjak saat dewasa ikan ini mampu memakan jangkrik, udang utuh, kerang bahkan cincangan daging ikan. Terpenting jangan sampai ikan channa ini diberi hati sapi,daging mamalia ataupun daging unggas. Jenis pakan ini sangat berbahaya bagi ikan chana jenis ini Karena ikan bisa mengalami kelebihan lemak atau bahkan dikhawatirkan dapat terjadi degenerasi organ.

Di alam liar ikan channa ini benar-benar mejadi sosok predator yang sangat ganas, ikan ini sosok pemangsa ikan lainnya yang lebih kecil dari tubuhnya. Krustesia, hewan inverterbrta, amfibi bahkan daging bangkai yang mengapung di air pun mereka lahap.

Jika  menu makanan hidup tidak tersedia, bagi para pemelihara ikan ini bisa menggantinya dengan pelet atau pakan beku lainnya seperti udang kering, akari blue prime ataupun lainnya tersedia banyak ditoko-toko ikan.

Kesimpulan

Dalam pemelihara atau pembudidayaan ikan channa barca ini perlu banyak pertimbangan. Pastinya untuk saat ini harga ikan chana jenis ini sangat fantastis. Sehingga untuk mendapatkannya tentu harus memiliki budget yang cukup.

Dan bagi dulur yang memang mempunyai kemampuan untuk mendapatkan ikan tersebut, saya sarankan untuk berhati-hati. Telitilah sebelum membeli, karena ada beberapa jenis ikan channa yang mirip dengan jenis ini. Belilah di penangkaran atau orang-orang yang terpercaya, dan bersama mereka banyak-banyaklah belajar dan berkonsultasi.

Demikian ulasan bagian 1 (pertama) yang dapat saya bagikan buat dulur prupus semua, mohon maaf atas segala kekurangan dan  kekhilafan dalam tulisan ini, bagi yang berkenan memberi saran dan pendapat, silahkan muat pada kolom komentar. Salam p r u p u s slalu…….