Cara Tepat Memelihara Ikan Koi


Ikan koi dapat tumbuh dan berkembang biak secara optimal, apabila proses pemeliharaanya dilakukan secara tepat dan benar. Karenanya bagi dulur yang berniat memelihara ataupun budidaya ikan koi ini sebaiknya jangan terburu nafsu, usahakan tahu dan fahami dulu tehnik pemeliharaannya.

Cara tepat memlihara ikan koi
Sumber:KampusTani.com

Dengan pemahaman tehnik pemeliharaan yang tepat, pencapaian hasilnya pun diharapkan bisa lebih maksimal. Untuk itu dibawah ini ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar pemeliharaan ikan koi ini bisa dilakukan dengan tepat,diantaranya:

Pengadaan media yang cocok 

Agar ikan koi dapat tumbuh dan berkembang secara optimal maka perlu sebuah media atau tempat yang cukup luas. Disamping memang karena ikan hias jenis ini memiliki ukuran tubuh yang relatif besar, ikan ini juga sangat aktif bergerak.

Pertimbangan lain dalam upaya pengadaan media yang cocok untuk pemeliharaan ataupun budidaya ikan koi ini adalah jumlah ikan yang akan dipelihara. Untuk menjamin kenyamanan ikan koi ukuran media juga perlu disesuaikan dengan kapasitas ikan yang akan dipelihara. Media yang terlalu padat dapat menghambat pertumbuhan dan juga perkembangan dari ikan koi.

Untuk menentukan jenis media pemeliharaan sangat disarankan menggunakan media kolam, karena itu dulur perlu mempersiapkan lokasi yang sesuai dengan keluasan yang dibutuhkan. Ukuran minimal kolam paling tidak 2 m x 1.5 m dengan kedalaman antara 50-80 cm.

Selain butuh keluasan media, kedalaman dari media tersebut juga harus terjaga dengan baik, hal itu untuk mengantisipasi keamanan dari berbagai hama ataupun hewan pemangsa. Dengan kondisi ketinggian yang memadai tentunya juga dapat memuat volume air lebih banyak, sehingga dapat memberi ruang gerak yang lebih luas pula bagi ikan koi dalam media tersebut.

Idealnya dalam pengadaan media pemeliharaan juga harus diberi kelengkapan filter. Kelengkapan filter tersebut berfungsi untuk menyaring air yang kotor akibat limbah sisa pakan maupun kotoran dari ikan koi itu sendiri. Hal tersebut penting agar kualitas air dalam media pemeliharaan tetap terjaga dengan baik.

Pengadaan media yang cocok

Hal selanjutnya yang penting untuk diperhatikan adalah jenis air yang akan digunakan kedalam media kolam tersebut. Bagaimanapun kita semua pasti faham jika air merupakan habitat atau tempat tinggal dari semua  jenis ikan, termasuk ikan koi. 

Banyak dari pelaku budidaya ikan koi atau pun sekedar pemelihara gagal. Kebanyakan yang mengalami kejadian tersebut karena  masih belum faham benar akan tehnik pengelolahan air yang benar. Mereka lalai, kurang tanggap terhadap perubahan kualitas air pada media. Biasanya air yang mereka masukkan di awal tidak dikontrol terlebih dahulu baik tingkat kebersihanya, kadar keasaman, suhu dan lainnya. Mereka secara ceroboh memasukan air yang bahkan kadang berbarengan dengan ikan koi yang hendak dipelihara.

Dalam mengelola air baru yang akan digunakan untuk pemeliharaan, sebaiknya terlebih dahulu diendapkan dalam sebuah kolam tendon. Kalaupun memang kolam tendon yang dimaksud belum tersediakan air bisa langsung kita masukkan kedalam kolam pemeliharaan tersebut namun harus diendapkan terlebih dahulu sambil air terus disirkulasi melalui filter-filter yang telah dipersiapkan.

Semakin lama air baru tersebut diendapkan maka akan semakin baik, kalaupun dirasa terlalu lama minimal lakukan pengendapan tersebut selama 24 jam. Tujuan dari pengendapan itu sendri adalah untuk memastikan air terbebas dari klorin ataupun zat-zat racun lainnya yang terkandung didalam air. Untuk lebih meyakinkannya tambahkan zat anti klorin kedalam air olahan tersebut.

Meski sudah dilengkapi dengan filter, akan sangat baik juga pada pertujuh atau persepuluh hari dilakukan pembersihan manual dengan melakukan penyiponan. Untuk pergantian air secara total dapat dilakukan tiap bulan genap sementara untuk bulan ganjilnya cukup membuang 20-50% air lama saja dan mengganti dengan air baru sebesar air yang dibuang. Hal itu dilakukan agar ikan mampu dengan cepat beradaptasi dengan air baru. 

Dengan adanya pola pergantian air baru yang benar dan teratur juga bisa berdampak positif terhadap pertumbuhan ikan, mereka akan merasa nyaman dengan lingkungan yang ia tempati. Tingkat keasaman pH dari air media hendaknya harus tetap dikontrol dan dijaga dengan baik. PH air yang ideal antara 7.0 sampai 8.0. sementara suhu air yang dibutuhkan ikan koi berada dikisaran 25-27 ⁰C. Jenis ikan hias yang satu ini  akan mengalami kesulitan bertahan hidup dengan pH air dibawah 5.0 ataupun diatas 10.0.

Sebagaimana telah disinggung diawal bahwa dalam pengadaan media pemeliharaan ikan koi juga perlu dibuat media filter dan kelengkapannya. Tujuan dari pengadaan filter ini adalah agar kualitas air dalam media pemeliharaan tetap terjaga dengan baik. Berkaitan dengan itu, maka filter-filter yang dimaksud harus diatur atau ditata dengan tepat, agar kondisi air yang dihasikan lebih jernih dan sehat.

Idealnya ada empat filter yang dibutuhkan untuk satu media pemeliharaan. Ukuran per media sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan. Pembuatan media filter ini bisa disamping media pemeliharaan dibuat sekat-sekat atau berpetak-petak.

  • Pada petakan filter pertama diisi dengan material batu kerikil, pasir juga ijuk. Beberapa material tersebut difungsikan sebagai penyaring sampah atau kotoran yang terdapat dalam air yang terpompa dari media pemeliharaan. Ukuran kapasitas pompa sedot perlu disesuaikan dengan kebutuhan sehingga sirkulasi air berjalan lancar. Pada petakan pertama ini air masuk dari atas keluar atau masuk ke petakan dua lewat bawah.
  • Petakan filter kedua di isi karbon zeolite atau arang yang difungsikan untuk menyerap racun dan menetralisir kuman penyakit serta bau air yang tidak sedap. Air kemudian keluar melalui lubang bagian atas dan masuk ke petakan tiga.
  • Petakan filter ketiga bisa diisi tawas atau kapur sebagai penjernih air sekaligus membantu mematikan bakteri yang dapat mencemari air dalam media. Kemudian air kembali keluar dan melalui lubang bawah ke petakan empat atau terakhir.
  • Petakan filter empat atau yang terakhir bisa diisidengan tanaman air maupun batu-batuan selain untuk mengikat kotran halus yang mungkin masih ada juga dapat membantu memperkaya oksigen terlarut dalam air yang akan masuk kembali ke media pemeliharaan. 

Pengadaan Pakan Dan Pemberian Pakan yang tepat

Pengadaan pakan dalam kegiatan pemeliharaan merupakan bagian penting yang tidak bisa dipisahkan. Meski sekilas nampak sepele, dalam pengadaan pakan perlu dilakukan dengan cermat dan tepat. Selain jenis pakan yang harus diersiapkan dengan baik, diet atau jadwal pemberian pakan juga harus teratur baik waktu maupun takarannya.

Pakan sangatlah berpengaruh terhadap kesehatan, pertumbuhan dan juga kelangsungan hidup ikan. Pakan dapat beresiko mengotori air media pemeliharaan, ketidaktepatan penggunaan jenis pakan juga dapat menghambat pertumbuhan ikan. Kondisi pakan yang akan diberikan haruslah  higienis, jika tidak malah bisa mendatangkan penyakit atau bahkan kematian. 

Untuk itu dalam menentukan pakan yang akan digunakan baik pakan alami maupun pakan buatan, sebaiknya pilih ukuran yang cocok dengan usia ataupun kemampuan makan ikan. Usahakan pakan tersebut memiliki kandungan gizi seimbang, agar kebutuhan gizi ikan dapat terpenuhi secara maksimal.

Tempo dalam pemberian pakan harus teratur, jangan terlalu sering. Dalam sehari cukup 2(dua) kali saja, kira-kira pukul 9⁰⁰ pagi hari dan pukul 16⁰⁰/4 ⁰⁰sore.  Saat pemberian pakan sebaiknya harus sabar, perhatikan takaran jangan ceroboh, secukupnya saja. Tunggu beberapa saat jika pakan dengan cepat habis dimakan maka beri kembali dengan takaran tetap disesuaikan kondisi kebutuhan.

Ketepatan tempo dan takaran dalam pemberian pakan harus benar-benar diperhatikan  agar lebih efektif. Kondisi kebersihan air dalam media lebih terjaga, dampak positif bagi ikan koi itu sendiri dapat tumbuh dan berkembang lebih maksimal, demikian juga denga warna dan corak yang terdapat pada ikan akan tampil optimal.

Jenis pakan yang mengandung protein dan vitamin  tinggi seperti udang ,caing dan ulat  bisa membantu perkembangan warna dan pertumbuhan koi lebih cepat dan cantik. Selain itu juga, jenis pakan lainnya seperti wortel ataupun ganggang juga sangat baik untuk diberikan pada ikan koi. Jenis pakan tersebut mengandung banyak karoten, dimana karoten ini bisa mendorong perkembangan pigmen dalam tubuh ikan koi lebih maksimal.  

Demikian ulasan kali ini, semoga bermanfaat dan tetap terus berkarya. Terimakasih buat dulur yang berkenan mampir di blog kami; Ifarelguppy+ Salam P R U P U S slalu……………………..


 

Comments

HITS POST

6 jenis ikan sepat hias yang cocok untuk akuarium

Mengenal ikan sepat hias jantan dan betina berikut cara membudidayakannya

Mengenal Ikan Channa